Kalo ke Kampung Wisata Taman Sari Yogyakarta, ada satu hal yang bikin menarik perhatian pengunjung, termasuk saya. Ketika melewati gerbang kedua Taman Sari, setelah area kolam. Saya melihat pria paruh baya yang sedang memahat sebuah benda dengan palunya, ketika saya melihat lebih dekat, ternyata Bapak ini sedang membuat wayang kulit.
Sesuatu yang jarang saya temui, seniman pembuat wayang, akhirnya saya ijin untuk memotret beliau, dan sedikit bertanya tentang aktifitas beliau. Namanya Jumakir, profesinya sehari-hari memang sebagai pembuat wayang kulit, sudah berpuluh tahun bapak Jumakir menekuni profesinya ini. Rumahnya tepat berada di area wisata sejarah, Taman Sari. Setiap orang yang berkunjung ke Taman Sari, pasti lah pernah melihat Bapak yang satu ini.
Di dalam rumahnya, banyak sekali hasil karya dari Bapak Jumakir. Berbagai tokoh wayang telah dibuatnya. Untuk membuat wayang kulit, dibutuhkan waktu antara 1 minggu hingga 1 bulan, tergantung dari ukuran dan tingkat kerumitan wayang yang dibuatnya karena membuat wayang ini dibutuhkan ketelitian.
Kulit kerbau, adalah komponen atau bahan utama dalam membuat wayang kulit asli. Jika ada orang yang bertanya, tak segan Bapak Jumakir menjawab berbagai pertanyaan dari para wisatawan yang berkunjung ke Taman Sari. Keramahannya membuat banyak orang ingin mengetahui lebih banyak mengenai proses pembuatan wayang kulit, maupun tokoh dalam pewayangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar